 |
| Kapolres Kapuas Hulu beserta unsur Forkopimda dan para pihak, saat panen raya jagung serentak kuartal II tahun 2025. |
KAPUAS HULU, artikelpublik.com - Polres Kapuas Hulu menunjukkan komitmennya dalam mendukung program nasional swasembada pangan melalui pelaksanaan panen raya jagung serentak kuartal II tahun 2025, yang digelar di Dusun Manda, Desa Kedamin Darat, Kecamatan Putussibau Selatan, Kamis (5/6).
 |
| Beberapa hasil panen yang sudah dipacking. |
Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, melalui zoom meeting, yang terpusat dari Kabupaten Bengkayang, yang dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia.
 |
| Pelepasan hasil panen. |
Momentum panen jagung tersebut tidak hanya menjadi simbol keberhasilan program pertanian, namun juga menegaskan peran aktif Polres Kapuas Hulu dalam mendukung program Asta Cita Presiden RI, khususnya pada sektor ketahanan pangan nasional.
 |
| Hasil panen raya jagung serentak kuartal II tahun 2025 saat dimesin. |
Adapun yang hadir dalam kegiatan tersebut yakni unsur Forkopimda Kapuas Hulu, diantaranya Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan, Kapolres Kapuas Hulu, AKBP Roberto Aprianto Uda, Dandim 1206/Putussibau, Letkol Inf Nasli, Wakil Ketua 1 DPRD Kapuas Hulu, Abdul Hamid, pihak Pengadilan Negeri Putussibau, pihak Kejaksaan, para OPD, kelompok tani dan tokoh masyarakat.
Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan, pada kesempatan itu mengapresiasi setinggi-tingginya atas sinergi lintas sektor yang telah terbangun.
"Panen ini bukan sekadar hasil produksi, tetapi juga simbol komitmen kita semua dalam mewujudkan kemandirian bangsa. Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu akan terus mendukung pembangunan infrastruktur pertanian dan penguatan kelembagaan petani," ujarnya.
Sementara itu, Kapolres Kapuas Hulu, AKBP Roberto Aprianto Uda, memaparkan bahwa program tersebut telah berjalan sejak November 2024 lalu.
"Kami bersama dinas terkait telah menanam jagung di atas lahan seluas 123,66 hektare yang tersebar di 21 Kecamatan. Sampai saat ini panen sudah mencapai 35,91 hektare dengan hasil sebesar 77,45 ton jagung," terang Kapolres.
Khusus di Dusun Manda, lanjut Kapolres, panen dilakukan di atas lahan 1 hektare milik petani atas nama Wardi, dengan estimasi produksi 2,5 ton jagung dari bibit Hibrida F1.
Sedangkan untuk memperkuat keberlanjutan program tersebut, Polres Kapuas Hulu telah membangun sistem demplot pertanian bersama Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) guna menjadi percontohan dan pusat edukasi bagi petani lokal.
"Langkah ini diharapkan menjadi fondasi kuat dalam memperluas hasil tani yang berdampak langsung pada peningkatan kesejahteraan masyarakat," jelas Kapolres.
Sebagaimana diketahui, dalam kegiatan itu selain pemanenan, juga dilakukan pemipilan dan pengeringan dengan menggunakan dryer, dilanjutkan dengan packing hasil panen dan penyerahan secara simbolis hasil jagung oleh Forkopimda.
Kegiatan panen raya jagung serentak yang berlangsung dalam suasana penuh semangat dan rasa kebersamaan itu merupakan bagian dari program Gerakan Tanam Jagung (GERTAM) seluas 1 juta hektare di seluruh Indonesia yang dicanangkan Presiden RI sebagai langkah strategis menjaga ketahanan pangan nasional dan membuka peluang ekspor komoditas pertanian ke pasar global.
Penerbit: Noto Sujarwoto