 |
| Dialog penguatan kelembagaan dalam rangka membangun sinergi memperkuat regulasi untuk demokrasi Indonesia yang berkeadilan. |
KAPUAS HULU, artikelpublik.com - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Kapuas Hulu, menggelar kegiatan penguatan kelembagaan dengan tema membangun sinergi memperkuat regulasi untuk demokrasi Indonesia yang berkeadilan, bertempat di Aula Gedung DPRD Kabupaten Kapuas Hulu, Rabu (24/9/2025).
Kegiatan itu dihadiri Anggota Bawaslu Provinsi Kalimantan Barat, Ketua Bawaslu Kabupaten Kapuas Hulu beserta sejumlah anggota dan komisioner, Ketua KPU Kapuas Hulu, Asisten 1 Pemkab Kapuas Hulu, perwakilan unsur Forkopimda dan beberapa Kepala OPD di lingkungan Pemkab Kapuas Hulu.
Hadir sebagai peserta diantaranya Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), Pengurus Gabungan Organisasi Wanita (GOW), Pengurus Dewan Adat Dayak (DAD), Ketua Majelis Adat Budaya Melayu (MABM) Kapuas Hulu, sejumlah pengurus organisasi keagamaan yang ada di Kapuas Hulu seperti GP Ansor, Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah, Aisyiyah, PC Fathayat, Pemuda Katolik, Presidium KAHMI dan Jaringan Pendidikan Pemilih untuk Rakyat (JPPR) Kapuas Hulu.
Selain itu, hadir pula pengurus Himpunan Mahasiswa Islam Indonesia (HMI), Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) STIT IQRA, BEM Polnep Kapuas Hulu dan beberapa awak media yang bertugas di wilayah Kabupaten Kapuas Hulu.
Pada kesempatan itu, Ketua Bawaslu Kabupaten Kapuas Hulu, Musta'an, dalam laporannya, memaparkan bahwa kegiatan tersebut menjadi wadah untuk memperkuat sinergi antar stakeholder.
"Selain wadah untuk memperkuat sinergi antar stakeholder, juga dalam rangka menegaskan komitmen bersama untuk terus berkolaborasi, demi mewujudkan penyelenggaraan pemilu di masa mendatang yang berintegritas dan berkeadilan," ujarnya.
Ia juga mensupport pemerintah daerah Kabupaten Kapuas Hulu beserta jajaran Forkopimda dan OPD setempat karena dianggap telah banyak membantu Bawaslu, baik dari segi anggaran dan lain sebagainya.
Sementara itu, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat pada Sekretariat Daerah Kabupaten Kapuas Hulu, Iwan Setiawan, mengapresiasi Bawaslu Kapuas Hulu, atas terselenggaranya kegiatan itu. Ia mengajak para peserta agar menjadikan momentum tersebut untuk memperkuat demokrasi.
"Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen bersama untuk penguatan kelembagaan, dan juga menjadi ruang strategis dalam berdialog antar unsur," terangnya.
Menurutnya, semua pihak memiliki peranan penting untuk tata kelola demokrasi yang baik, di mana tidak bisa membangun demokrasi secara terpisah.
"Masyarakat sipil adalah kunci utama. Demokrasi yang baik adalah berbasis data dan berpihak kepada rakyat. Pemerintah daerah terus mendorong semua pihak untuk membangun Kapuas Hulu ke arah yang lebih baik termasuk demokrasi," tegasnya.
Pada kesempatan yang sama, Anggota Bawaslu Provinsi Kalbar, Faizal Riza, yang membuka secara resmi acara tersebut, menjelaskan bahwa salah satu tujuan dari kegiatan itu yakni untuk mendapatkan masukan, saran dan pendapat dari para peserta.
"Kegiatan ini bertujuan untuk mempersiapkan pelaksanaan pemilihan umum selanjutnya dan untuk memperkuat kewenangan Bawaslu," jelasnya.
Adapun dalam rangkaian kegiatan itu, juga digelar diskusi (dialog) bersama para peserta, dengan menghadirkan narasumber yakni Mohamad, selaku Penggiat Pemilu dan Jefry Adriansyah, selaku Direktur Eksekutif Dignity Indonesia, serta Anggota Komisi II DPR-RI, Arif Wibowo, yang materinya disampaikan secara daring melalui zoom meeting dari Bali.
Diterbitkan oleh: Noto Sujarwoto